Prinsipnya sangat sederhana yaitu mengganti potensiometer
putar dengan rangkaian digital volume control. Namun ada beberapa hal perlu
diperhatikan. Untuk mewujudkannya pembaca perlu memahami skema rangkaian yang
tampak pada gambar. Sebab gambar yang ditampilkan sudah dapat menuntun anda
untuk merakitnya dan menghubungkannya pada peralatan yang difungsikan.
Kerja Rangkaian : Rangkaian digital volume control ini
menggunakan 9 IC. Untuk mengoperasikan rangkaian dibutuhkan tegangan regulator
sebesar 12 Volt. IC1 (555) sangat baik untuk difungsikan sebagai flip-flop.
Frequensi atau periode dapat ditentukan dengan memilh nilai resistor R44, R45
yang dikombinasikan dengan kapasitor C6. Dalam rangkaian ini memiliki periode
0,3 second.
IC2 digunakan untuk menaikkan atau menurunkan perhitungan.
Dalam rangkaian ini mode up digunakan untuk menaikkan dan mode down digunakan
untuk mengecilkan volume. Sedangkan IC3 dan IC4 memiliki 16-chanel, sedangkan
analogue multiplexers berfungsi sebagai switch analog. IC3 dalam rangkaian
digunakan sebagai level indikator sedangkan IC4 digunakan sebagai potensiometer.
Selanjutnya setelah power di on-kan, switch S1 kemudian
ditekan untuk reset. Ketika switch S2 ditekan, IC2 menaikkan pulsa dan
ditanggapi dalam bentuk keluaran kaki B, C, dan D pada IC2 CMOS. Keluaran B, C
dan D mengontrol jalur masukan IC2 dan IC3, serta dipilih salah satu, keluaran
16-chanel, oleh turning pada analogue.
Dalam rangkaian ini, IC4 digunakan sebagai potensiometer yang
dihubungkan pada 15 resistor (R9 hingga R23) masing-masing diantara 16 input pin
dan resistor/kapasitor dikombinasikan dengan C2, C3 dan R7 pada output. Switch
S2 digunakan untuk menaikkan dan switch S3 digunakan untuk mengecilkan volume.
Kapasitor elektrolit sebesar 1uF (C4) digunakan utnuk
mencegah terjadinya noise. Sedangkan resistor R8 dan R6 digunakan untuk
menghambat tegangan pada setengah tegangan supply guna menghindari adanya
distorsi signal audio yang berasal dari preamplifier. Sedangkan kapasitor C2, C3
dan resistor R7 disediakan untuk menyaring audio. Selamat berkarya, semoga
berhasil.
Daftar Komponen
R1, 2, 3, 4 | : 560R | R16 | : 1,5K | R45 | : 150K |
R5 | : 680R | R17 | : 3,3K | C1 | : 0,01uF |
R6, 8 | : 100K | R18 | : 5,6K | C2, 3 | : 100nF |
R7 | : 1M | R19 | : 8,2K | C4 | : 1uF/50V |
R9 | : 10R | R20 | : 15K | C5 | : 100nF |
R10 | : 12R | R21 | : 33K | IC1 | : 555 |
R11 | : 42R | R22 | : 56K | IC2 | : 74193 |
R12 | : 100R | R23 | : 1,5M | IC3 | : CD4067 |
R13 | : 220R | R24...R39 | : 560R | IC4 | : CD4067 |
R14 | : 470R | R40..R43 | : 4,7K | IC5 | : 7805 |
R15 | : 820R | R44 | : 330K | IC6 (N1-N4) | : 7407 |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar